Artikel.news, Maros -- Sebanyak 2 orang tewas tertimpa pohon pinus di kawasan wisata hutan Pinus Tala-tala, Desa Bontomanai, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). 

Kedua orang tersebut merupakan rombongan Paskibraka dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) SMTI Makassar. Keduanya masing-masing bernama Dekris Cristian (19) dan Ahmad Apriansyah (16).

Selain 2 orang yang tewas, ada juga 4 orang lainnya luka. Keempat korban yang luka-luka itu bernama Rausyah alias Ocang (16), Resky Ramadhini (18), Aswah (18), dan Fadil (19).

Peristiwa pohon pinus tumbang terjadi saat rombongan tersebut sedang kemah di lokasi wisata pohon pinus.

Kasat Reskrim Polres Maros, Sulsel, AKP Aris Sumarsono yang dikonfirmasi membenarkan perihal kejadian itu. Dia mengatakan, bahwa peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Sabtu (29/1/2022) kemarin. 

Saat itu, para rombongan tersebut sedang melakukan perkemahan yang merupakan bagian dari rangkaian prosesi penerimaan anggota baru Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) SMK-SMTI Makassar.

"Benar, para rombongan ini datang di kawasan wisata hutan pinus ini dalam rangka pelaksanaan program kerja Paskibraka penerimaan anggota baru," kata Kasat reskrim Polres Maros AKP Aris Sumarsono saat dimintai konfirmasi, Minggu (30/1/2022). 

Selang sehari usai mereka tiba di lokasi, kata Aris, tiba-tiba cuaca menjadi buruk. Hujan deras disertai angin kencang mulai melanda. Akhirnya, dua pohon pinus tiba-tiba tumbang hingga menimpa perkemahan anggota Paskibraka tersebut.

"Akibat insiden itu, dua anggota Paskibraka akhirnya terluka parah dan meninggal dunia. Kedua korban ini bernama Dekris Cristian Patinggi yang mengalami luka tertimpa pohon pada bagian perut dan meninggal di tempat. Kemudian Ahmad Apriansyah alias Anca (16) mengalami luka dalam. Anca meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit," ungkap perwira polisi tiga balok ini. 

Lebih jauh, Aris mengaku, pihaknya sementara melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Sejumlah pun saksi telah dimintai keterangan mengenai terselenggaranya kegiatan itu. 

"Sementara dalam penyelidikan kasus ini, sejumlah saksi juga telah kami periksa, mulai dari kedatangan mereka Jumat kemarin hingga berakhirnya acara mereka pada hari ini," terang AKP Aris.