Artikel.news, Pasangkayu - Calon Bupati Pasangkayu nomor urut 2, Yaumil Ambo Djiwa, tak merasa khawatir dengan adanya isu di masyarakat untuk memilih kotak kosong. Ia menanggapinya dengan santai dan meyakini jika masyarakat Paaangkayu bisa menentukan pilihan dengan baik dan juga tidak mudah tergiring atau terprovokasi.

"Isu kotak kosong silakan, itu hak tiap orang.Tapi  saya yakin masyarakat Pasangkayu biaa menentukan pilihan. Masyarakat tentu bisa menilai mana yang baik dan tidak baik. Kami tidak perlu menanggapi isu itu, dan tim kami juga tidak terpengaruh dan tetap bekerja sesuai dengan skedul dan target. Kami terus blusukan di desa-desa dan akar rumput," jelas Yaumil saat ditemui di Posko Pemenangan Koalisi Yaumil-Herny di Pasangkayu, Senin (18/11/2024).

Yaumil meminta agar tim pemenangannya tidak boleh lengah meski berhadapan dengan kotak kosong. Baik tim koalisi partai politik maupun tim-tim relawan tetap bekerja dengan terukur dan terstruktur.

"Tim koalisi partai dan tim relawan tetap bekerja. Mesin-mesin partai semua bekerja. Partai Golkar dan Gerindra sebagai pendukung pemerintah, bekerja sambil memperkenalkan program-program Presiden Prabowo ke masyarakat. Kita libatkan struktur partai mulai tingkat kabupaten hingga tingkat desa," ungkap Ketua Partai Golkar Pasangkayu ini.

Yaumil pun mengaku timnya juga berkoordinasi dengan tim pemenangan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar yang diusung oleh Golkar dan Gerindra, yaitu Ali Baal Masdar-Arwan Aras.

"Kita berkoordinasi antara tim calon bupati dan tim calon gubernur agar pergerakannya sama-sama masif. Sehingga hasilnya juga nanti sama-sama maksimal, sesuai target kita semua. Sama-sama bisa menang," ujar Yaumil.

Selain itu, Yaumil juga kembali mengingatkan proses perjuangan pembentukan Kabupaten Pasangkayu beberapa tahun silam, di mana dirinya menjadi inisiator dan terlibat penuh mulai dari awal hingga resmi terbentuk menjadi kabupaten otonom, terpisah dari kabupaten induknya Mamuju,

"Kami dulu berjuang habis-habiaan hingga banyak yang harus kami korbankan demi terbentuknya Kabupaten Mamuju Utara. Itu semua diperjuangkan demi kemajuan daerah kita dan kesejahteraan masyarakatnya. Sekarang silakan masyarakat sendiri yang menilai baik atau tidaknya dengan adanya kabupaten ini. Semoga perjuangan kami semua tidak sia-sia," kata Yaumil.

Sekedar informasi, pasangan petahana Yaumil-Herny diusung oleh 10 koalisi parpol, yaitu Golkar, Gerindra, PDIP, Demokrat, Nasdem, PAN, PKB, Hanura, Perindo, dan PPP.