Artikel.news, Parepare -- Pemerintah Kota Parepare menyerahkan bantuan peralatan usaha kepada pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Parepare.

Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Akbar Ali kepada para penerima di pelataran Kantor Dinas Perdagangan Parepare, Selasa (28/11/2023).

Turut mendampingi Pj Wali Kota, Staf Ahli Julius Upa, Asisten II Andi Ardian Asyraq, Kepala Dinas Perdagangan Andi Wisnah T, Kepala Dinas Tenaga Kerja Basuki Busrah, dan jajaran pejabat Pemkot Parepare lainnya.

Akbar Ali dalam kesempatan itu mengemukakan, pemberian bantuan ini memiliki arti bagi penerima karena diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan yang paling penting bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Daerah dalam mensejahterakan masyarakat.

"Saya mengharapkan kepada Kelompok Usaha Bersama yang menerima bantuan pada hari ini, agar dapat memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya meskipun mungkin bantuan ini masih jauh dari harapan saudara-saudara tapi jadikanlah bantuan ini sebagai motivasi dalam menjalankan usaha," pinta Akbar Ali.

Akbar Ali menekankan, dalam mendukung setiap program yang terkait pemberdayaan perekonomian masyarakat dan peningkatan kejahteraan masyarakat merupakan tanggung jawab semua pihak bukan hanya Pemerintah Daerah. 

Karena itu, Akbar Ali mendorong keterlibatan semua pihak dalam membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat termasuk dunia usaha.

“Bantuan peralatan yang diberikan beragam, ada mesin jahit, alat masak, tukang dan peralatan-peralatan lainnya. Tentunya sangat kita apresiasi program dari Dinas Perdagangan ini,” kata Akbar Ali.

Sementara Kepala Dinas Perdagangan Parepare, Andi Wisnah mengungkapkan, bantuan peralatan ini sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan pelaku-pelaku usaha yang muaranya adalah kesejahteraan masyarakat.

“Sebanyak 50 kelompok usaha yang tersebar di 4 Kecamatan dan 17 Kelurahan di Kota Parepare yang menerima bantuan peralatan usaha IKM ini. Dengan anggaran sekitar Rp400 juta lebih dari pagu wilayah,” ungkap Andi Wisnah.