Sabtu, 11 November 2023 - 19:02 WIB
Ilustrasi jenazah.(Istimewa)
Artikel.news, Klaten - Pasangan suami istri atau pasutri ditemukan tewas berpelukan di Klaten, Jawa Tengah, pada 11 Oktober 2023 lalu.
Korban berinisial Y (37) dan IDP (39), ditemukan dalam rumahnya di Desa Tegalrejo, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten.
Keduanya tewas setelah meminum teh yang memiliki kandungan mematikan.
Hasil laboratorium forensik menemukan kandungan kimia dalam sampel cairan teh tersebut merupakan obat nyamuk cair.
"Minuman yang diminum pasutri, setelah kita bawa ke labfor, hasil dari yang kita ambil kemarin, di dalamnya ada kandungan kimia berbahaya," ucap KBO Satreskrim, Iptu Umar Mustofa didampingi Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Yulianus Dica Ariseno, yang dilansir dari Tribun Jakarta, Sabtu (11/11/2023).
Umar mengungkapkan kandungan obat nyamuk cair yang masuk ke dalam minuman tersebut yang diminum pasutri.
Polres Klaten pun akhirnya menghentikan penyelidikan kasus pasutri tewas berpelukan di Klaten.
Penyebab korban meninggal kuat terindikasi karena bunuh diri.
"Sudah maksimal dalam proses penyelidikan, indikasi kuat bunuh diri," kata Iptu Umar Mustofa.
Korban nekat mengakhiri hidup diduga karena tengah terlilit utang yang nilainya mencapai Rp800 juta.
Setelah kejadian itu, banyak orang yang datang untuk menagih utang. Dimana, hitung-hitungan polisi, total utang pasutri ini tembus Rp800 juta.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |