Rabu, 04 Oktober 2023 - 22:42 WIB
Naura Ayu.(Foto: Instagram/@naura.ayu)
Artikel.news, Makassar - Penyanyi cantik Naura Ayu membagikan pengalamannya menghadapi komentar negatif di media sosial. Naura membagikan pengalamannya saat menjadi salah satu pembicara di IdeaFest 2023, beberapa hari lalu.
Naura hadir dalam sesi Lisan Baik Tulisan Baik: Let's Make Social Media Our Comfortable Place, di di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta.
Dalam sesi itu, Naura membagikan pengalamannya menemukan banyak hate comment. Kata Naura, kebanyakan netizen begitu mudah membagikan komentar negatif.
"Sekarang susah banget ya nulis komentar yang positif," ungkap Naura, dilansir dari Kumparan.com, Rabu (4/10/2023).
Cewek berusia 18 tahun ini juga sempat membagikan pengalamannya menghadapi hate comment. Sebelumnya Naura memang tak pernah menghiraukan komentar negatif terhadapnya.
"Aku itu suka sangat-sangat tidak peduli dengan komentar negatif ya. Apalagi aku masih kecil fokusnya enggak kayak sekarang," kata Naura.
"Semakin aku besar, kadang-kadang aku sempat yang masuk ke masa-masa takut dengan aku yang sekarang. Dan aku suka lihat video aku masuk FYP Naura Ayu, masuk FYP aku sendiri aku suka langsung skip karena aku lebih memilih untuk tidak melihat," tambahnya.
Sebagian pihak menilai bahwa sebagai public figure Naura harusnya bisa menyikapi komentar negatif sebagai sebuah motivasi. Akan tetapi, menurutnya, tak semua komentar negatif berisikan motivasi.
"Kadang-kadang yang terlalu personal. Atau terlalu sensitif. Atau mungkin kayak apalagi sekarang aku lihat banyak banget orang yang suka trigger public figure dengan masa lalu yang kelam," tutur Naura.
"Menurut aku udah too far banget, udah too much juga," tambahnya.
Naura juga sempat membagikan caranya menghadapi beragam hujatan di media sosial. Kata Naura, dirinya berusaha menanggapi sederet hujatan dengan menjadi pribadi yang lebih realistis.
"Just be realistic sih kalau kata orang. Karena kalau kamu orang realistis, benar dan positif kamu gak usah takut untuk jadi orang yang realistis karena orang yang benar is orang yang positif," jelasnya.
Laporan | : | Cullank |
Editor | : | Ruslan Amrullah |