Senin, 06 Juni 2022 - 21:08 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.(foto: Kompas.com)
Artikel.news, Makassar - Karier Pembalap Repsol Honda Marc Marquez disebut akan tamat di MOtoGP jika gagal pada operasi keempat.
Sebelumnya, Marc Marquez menyampaikan mundur lebih dini dari MotoGP 2022 untuk menjalani operasi lanjutan.
Sejak mengalami kecelakaan di Sirkuit Jerez pada tahun 2020 lalu, Marc Marquez memang akrab dengan meja operasi.
Sejak mengalami kecelakaan di Sirkuit Jerez pada tahun 2020 lalu, Marquez memang akrab dengan meja operasi.
Namun operasi-operasi yang sudah pernah dilakukannya beberapa waktu lalu tampaknya kurang maksimal.
Hal itu membuat Marc Marquez tak mampu bersaing lagi di MotoGP musim ini.
Oleh karena itu, Marquez memutuskan untuk melakukan operasi kembali pada lengannya.
Legenda MotoGP, Keith Huewen mengatakan bahwa Marc Marquez mengambil langkah yang tepat untuk kembali melakukan operasi.
Ia pun merasa bahwa cedera lengan tersebutlah yang menjadi penghambat performa Marquez pada musim ini.
"Dia tidak bisa mengendarai motor seperti yang dia inginkan. Dan itu membuat perbedaan besar bagi pria yang mengendarai sepeda motor seperti itu," ucap Huewen, dilansir Superball.id melalui Crash.
Akan tetapi Huewen tetap mewanti-wanti Marc Marquez untuk selalu siap dengan konsekuensi yang sudah dibuatnya.
Mantan pembalap asal Inggris tersebut mengatakan bahwa karier Marquez akan tamat jika operasi kali ini kembali gagal.
Ia pun meminta Marquez untuk benar-benar pensiun jika hal tersebut terjadi. Semua itu demi kesehatan Marc Marquez juga.
Di tengah keputusan Marc Marquez untuk mundur dini dari MotoGP 2022, pebalap Suzuki Joan Mir dirumorkan akan digaet Honda.
Rumor kepindahan pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, ke Repsol Honda menguat. Namun, dia punya alasan untuk tidak membahasnya.
Joan Mir sejatinya punya hak untuk membicarakan kelanjutan kiprahnya pada MotoGP menyusul status bebas transfernya.
Pindah ke tim lain menjadi satu-satunya opsi Mir semenjak Suzuki memutuskan untuk keluar dari MotoGP pada akhir musim ini.
Honda disebut-sebut menjadi tujuan Joan Mir.
Juara dunia Moto3 dan MotoGP tersebut telah menjadi salah satu nama yang disebut akan menjadi rekan setim baru Marc Marquez sejak akhir tahun lalu.
Selain itu Mir dan Honda punya kedekatan pada masa lalu.
Mir menjadi juara Moto3 dengan motor Honda dan sempat mendapat tawaran untuk bergabung dengan tim satelit LCR Honda pada 2019.
Meski begitu, Mir mengatakan belum ada kesepakatan apapun antara dirinya dengan Honda maupun tim lainnya.
"Sejujurnya, saya tidak tahu harus menjawab apa," kata Mir, dikutip dari BolaSport.com, Senin (6/6/2022), yang melansir GPone.
"Saya ingin mendapatkan kabar secepat mungkin, tetapi sekarang saya tidak mempunyai kabar apapun, bahkan saya tidak tahu kapan kabar itu akan datang."
"Situasinya sulit karena berbagai alasan dan satu-satunya yang dapat kami lakukan adalah berusaha memberikan yang terbaik di lintasan seperti sekarang."
"Jelas saya tidak bisa memungkiri bahwa saya juga ingin segera mendapatkan kabar," katanya menambahkan.
Sementara ditanya lebih spesifik mengenai negosiasinya dengan Honda, Joan Mir enggan menjawab.
"Saya tidak mau menjawabnya, karena mereka dalam kesulitan," tegas Joan Mir.
Honda mengalami krisis setelah kembali ditinggalkan pembalap andalan mereka, Marc Marquez, yang melanjutkan proses pemulihan cedera lengan kanannya.
Marquez menjalani operasi pada pekan ini untuk mengembalikan tulang humerusnya yang terdampak kecelakaan dua tahun silam ke kondisi semula.
Juara dunia delapan kali itu diperkirakan akan melewatkan sisa musim ini.
Laporan | : | Fadli |
Editor | : | Ruslan Amrullah |