Artikel.news, Makassar -- Wakil Ketua DPRD Sulbar Usman Suhuriah bersama Pansus Percepatan Pemulihan Dampak Ekonomi Masyarakat Pasca Gempa DPRD Sulbar, Kepala Bappeda, Biro Ekbang, Sekda Majene, Tim Pakar DPRD Sulbar Prof. Aminuddin Ilmar  bertemu Direktur dan Jajaran Pejabat OJK (Otoritas Jasa Keuangan) wilayah 6 Sulawesi, Maluku, Papua di Makassar, Jumat (26/2/2021) hari ini.

Menurut Usman, alasan mereka menemui OJK karena pasca bencana gempa, banyak sekali warga Sulbar yang
menghadapi permasalahan terkait jasa pinjaman oleh pelaku UMKM-IKM juga perorangan. Situasinya bertambah berat setelah bencana gempa beriringan dengan bencana Covid-19. 

Hal ini tentu membutuhkan relaksasi, restrukrisasi atau kebijakan lain di bawah otoritas OJK dalam hubungannya dengan pinjaman bank/non bank. "Oleh OJK tentu diharapkan adanya perhatian bagaimana otoritas yang dimiliki selekasnya mendapatkan perhatian hingga kepada keputusan perlindungan kepada warga Sulbar yang terlanjur terakses ke penyedia jasa keuangan," jelas Usman.

Ia menambahkan, jumlah pelaku usaha UMKM-IKM Sulbar cukup besar terutama sebagai debitur.  Jumlah ini belum termasuk perorangan yang berhubungan dengan perbankan, leasing, finansing, koperasi simpan pinjam, maupun pinjaman pensiunan, dan lain sebagainya. 

"Keberadaan DPRD jelas memiliki kepentingan untuk mendorong penyelesaian dampak ekonomi yang dihadapi warga Sulbar pasca bencana gempa," ujar Wakil Ketua Golkar Sulbar ini.