Artikel.news, Parepare - Seruan Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe agar setiap ASN turun membantu masyarakat terdampak bencana banjir, disikapi cepat seluruh SKPD lingkup Pemkot Parepare. 

Selasa (7/2/2023), kolaborasi antar SKPD turun membersihkan lokasi terdampak banjir termasuk permukiman warga khususnya di wilayah terparah yakni Tengah Galung (Tegal), Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, Parepare.

SKPD bahu membahu membersihkan lokasi hingga mendirikan tenda darurat sementara. Para ASN turun dengan membawa peralatan kebersihan seperti sapu lidi, sekop, kantong sampah, cangkul, dan lainnya mengangkut dan membersihkan sampah di lokasi.

Termasuk di antaranya jajaran Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Parepare yang kompak turun membersihkan lokasi terdampak bencana. 

Kepala Dinas PPKB Parepare, Dr Hj Halwatiah yang turun langsung memimpin aksi pembersihan bersama Sekretaris DPPKB H Yunus Nonci, para Kepala Bidang, dan seluruh ASN DPPKB Parepare. 

Kepala DPPKB Parepare, Halwatiah mengatakan, ini merupakan gerakan kolaborasi antar SKPD menindaklanjuti instruksi Wali Kota agar setiap SKPD bergerak masif menangani dampak bencana dan membantu masyarakat terdampak.

"Dinas PPKB dan beberapa SKPD turun membantu warga melakukan upaya pembersihan dan pembenahan di lokasi bencana Tegal, Lapadde. Semoga dapat membantu warga dengan baik, secepatnya proses recovery, dan Parepare pulih kembali," harap Halwatiah. 

Wali Kota Parepare, Taufan Pawe yang turun kembali memantau lokasi terdampak banjir di Tegal Rabu (8/2/2023), mengaku sudah ada perkembangan lebih baik di lokasi. 

Secara khusus, Taufan Pawe mengapresiasi gerak cepat jajaran ASN yang turun membantu warga membersihkan lokasi dan permukiman terdampak banjir.

"Kami memang kerahkan semua ASN kami yang ada di semua instansi untuk bahu-membahu bergerak secara masif melakukan pembersihan pemukiman warga yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor. Bahkan bantuan dari TNI dan Polri juga memberikan dampak baik," ungkap Taufan Pawe saat turun di lokasi bencana. 

Taufan Pawe meminta setiap SKPD tetap menyalurkan bantuan secara bertahap kepada masyarakat terdampak khususnya kebutuhan mendasar seperti makanan dan pakaian serta air bersih.

"Bantuan juga secara masif kita salurkan bahkan kita terus salurkan setiap bantuan yang masuk. Bukan hanya itu beberapa bantuan dari masyarakat atau komunitas lain juga. Karena memang bencana ini tidak bisa ditangani sendiri, semua pihak harus ikut berkolaborasi," tandas Taufan Pawe.